Tertawa, Tersenyum, Marah, dan Hati

Tertawa, Tersenyum, Marah, dan Hati menurut Alkitab.


TERTAWA

Sekali tertawa
pusing kepala hilang.

Dua kali tertawa
bencipun sirna.

Tiga kali tertawa
persoalan lari.

Empat kali tertawa
penyakit sembuh.

Lima kali tertawa
jadi awet muda.

Enam kali tertawa
hati penuh sukacita.

"Bersukacitalah senantiasa dalam Tuhan!"
Filipi 4:4
SENYUM

Sekali senyum
curiga hilang.

Dua kali senyum
jadi sahabat.

Tiga kali senyum
hati penuh damai.

Empat kali senyum
beban jadi ringan.

Lima kali senyum
rezeki datang.

Enam kali senyum
keluarga rukun.

"Siapa memelihara mulut dan lidahnya, memelihara diri dari pada kesukaran"
Amsal 21:23
HATI


Hati yang gembira
adalah obat yang manjur.

Hati yang keras
menemui jalan buntu.

Hati yang lembut
mendatangkan sahabat.

Hati yang loba
menciptakan perangkap.

Hati yang bersih
menjauhkan masalah.

Hati yang licik
mendatangkan musuh.

"Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan"
Amsal 4:23
MARAH

Sekali marah
Sukacita hilang.

Dua kali marah
Akal sehat terbang.

Tiga kali marah
Tekanan darah naik.

Empat kali marah
teman-teman pergi.

Lima kali marah
Jadi cepat tua.

Enam kali marah
Pintu dosa terbuka.

"Amarah manusia tidak mengerjakan kebenaran di hadapan Allah"
Yakobus 1:20
BANYAK

Dalam hidup ini…

Berdoalah yang banyak,
agar hati tenang.

Taburlah yang banyak,
agar menuai banyak.

Bertanyalah yang banyak,
agar ilmu bertambah.

Bacalah yang banyak,
agar jadi lebih bijak.

Lihatlah yang banyak,
agar tambah pengalaman.

Dengarlah yang banyak,
agar penuh pertimbangan.

Jalan-jalanlah yang banyak,
agar tidak kuper.

Kerjalah yang banyak,
agar tidak kekurangan.

Dan…banyaklah humor,
agar sehat dan awet muda.

"Karena apa yang ditabur orang,itu juga yang akan dituainya"
Galatia 6:7b
SEDIKIT

Dalam hidup ini…

Kerja hati-hatilah sedikit,
agar luput dari celaka.

Selesai kerja santailah sedikit,
agar kekuatan pulih kembali.

Sampai rumah happy-lah sedikit,
agar keluarga senang.

Ada persoalan tenanglah yang sedikit,
agar tidak salah langkah.

Dalam pergaulan senyumlah sedikit,
agar banyak kawan.

Kalau makan pantanglah sedikit,
agar tidak kena stroke.

Sama lingkungan perdulilah sedikit,
agar dapat jadi berkat.

Kalau bertindak berimanlah sedikit,
agar diberkati Tuhan.

Dan…jadi orang cincai-lah sedikit,
agar tidak stress.

"dan bahwa setiap orang dapat makan, minum dan menikmati kesenangan dalam segala jerih payahnya, itu juga adalah pemberian Allah"
Pengkhotbah 3:13
KURANGI & PERBANYAK

Dalam hidup ini…

Kurangi ucapan yang mendendam,
perbanyak ucapan
yang mengasihi.

Kurangi kata-kata yang mengejek,
perbanyak kata-kata
yang menghargai.

Kurangi kata-kata yang melemahkan,
perbanyak kata-kata
yang mendorong.

Kurangi perkataan yang menolak,
perbanyak perkataan
yang memperhatikan.

Kurangi kata-kata kritik,
perbanyak perkataan
yang membangun.

Kurangi kata-kata yang sia-sia,
perbanyak kata-kata
yang mendatangkan inspirasi.

Kurangi kata-kata yang kasar,
perbanyak kata-kata
yang lemah lembut.

"Hendaklah kata-katamu sensntiasa penuh kasih, jangan hambar."
Kolose 4:6

Cinta Dan Kawan

Satu hari CINTA & KAWAN berjalan dalam kampung...

Tiba-tiba CINTA terjatuh dalam telaga...
Kenapa?
Kerena CINTA itu buta...

Lalu KAWAN pun ikut terjun dalam telaga...
Kenapa?
Kerena... KAWAN akan buat apa saja demi CINTA!

Di dalam telaga CINTA hilang...
Kenapa?
Kerena... CINTA itu halus, mudah hilang kalau tak dijaga, sukar dicari apa lagi dalam telaga yang gelap...

Sedangkan KAWAN masih lagi tercari-cari dimana CINTA dan terus menunggu...
Kenapa?
Kerana... KAWAN itu sejati dan akan kekal sebagai KAWAN yang setia...

Betul kan ??

So, hargai lah KAWAN kita selagi kita terasa dia BERARTI...
Walau kita punya couple, teman still paling setia.
Walau kita punya harta banyak, teman still paling berharga.

Seseorang Yang Mencintai Kamu

Seseorang yang mencintai kamu, tidak bisa memberikan alasan mengapa ia mencintaimu. Dia hanya tau, di mata dia, kamulah satu satunya.

Seseorang yang mencintai kamu, sebenarnya selalu membuatmu marah / gila.
Tp ia tidak pernah tau hal bodoh apa yang sudah ia lakukan, karna semua yang ia lakukan adalah untuk kebaikanmu.

Seseorang yang mencintai kamu, jarang memujimu.
Tetapi di dalam hatinya kamu adalah yang terbaik, hanya ia yang tau.

Seseorang yang mencintai kamu, akan mencaci maki atau mengeluh jika kamu tidak membalas pesannya, karna ia peduli.

Seseorang yang mencintai kamu, hanya menjatuhkan air matanya di hadapanmu.
Ketika kamu mencoba untuk menghapus air matanya, kamu telah menyentuh hatinya, dimana hatinya selalu berdegup / berdenyut / bergetar untuk kamu.

Seseorang yang mencintai kamu, akan mengingat setiap kata yang kamu ucapkan, bahkan yang tidak sengaja dan ia akan selalu menggunakan kata - kata itu tepat waktunya.

Seseorang yang mencintai kamu, tidak akan memberikan janji apapun dengan mudah, karna ia tidak mau mengingkari janjinya.
Ia ingin kamu untuk mempercayainya dan ia ingin memberikan hidup yang paling bahagia dan aman selama lamanya.

Seseorang yang mencintai kamu, selalu memberitahumu untuk tidak berpikir terlalu banyak, karna ia sudah merencanakan semuanya untukmu.
Ia ingin memberikan kehidupan yang terbaik di masa mendatang. Ia ingin memberikanmu suatu kejutan, percayalah dia dapat melakukannya.

Seseorang yang mencintai kamu, mungkin tidak bisa mengingat kejadian / kesempatan istimewa, seperti perayaan hari jadi.
Tetapi ia tau bahwa setiap detik yang ia lalui, ia mencintai kamu, tidak peduli hari apakah hari ini.

Seseorang yang mencintai kamu, tidak mau berkata Aku mencintaimu dengan mudah, karna segalanya yang ia lakukan untuk kamu adalah untuk menunjukkan bahwa ia siap mencintaimu.
Tetapi hanya ia yang akan mengatakan kata I Love You pada situasi yang spesial, karna ia tidak mau kamu salah mengerti, dia mau kamu mengetahui bahwa ia mencintai dirimu.

Seseorang yang benar - benar mencintai kamu, akan merasa bahwa sesuatu harus dikatakan sekali saja krn ia berpikir bahwa kamu telah mengerti dirinya.
Jika berkata terlalu banyak, ia akan merasa bahwa tidak ada yang akan membuatnya bahagia / tersenyum.

Seseorang yang mencintai kamu, akan pergi ke airport untuk menjemput kamu, dia tidak akan membawa seikat mawar dan memanggilmu sayang seperti yang kamu harapkan.
Tetapi, iaakan membawakan kopermu dan menanyakan: “Mengapa kamu menjadi lebih kurus dalam waktu 2 hari?” dengan hatinya yang tulus.

Seseorang yang mencintai kamu, tidak tahu apakah ia harus menelponmu ketika kamu marah, tetapi ia akan mengirimkan pesan setelah beberapa jam.
Jika kamu menanyakan: mengapa ia telat menelepon, ia akan berkata: Ketika kamu marah penjelasan dari dirinya semua hanyalah sampah.
Tetapi, ketika kamu sudah tenang, penjelasannya baru akan benar - benar bekerja / manjur / berguna.

Seseorang yang mencintaimu, selalu memanggil kamu dengan sebutan gadis kecil.
Tetapi sewaktu ia menginginkan untuk membuat keputusan besar, dialah org pertama yang ingin mendengar saran dari kamu.

Seseorang yang mencintaimu, tidak suka akan boneka kecil seperti : beruang teddy.
Tapi ia akan selalu meletakkan boneka yang kamu hadiahkan di atas tempat tidurnya.

Seseorang yang mencintaimu, saat bertengkar, dia akan meminta maaf dengan tak terkontrol (secara terus menerus) meskipun kamu yang bersalah dan nantinya ia akan mengirimkan pesan kepadamu : “Sayang, sebenarnya itu adalah kesalahan kamu dan kamu sendiri sudah mengetahuinya”.

Seseorang yang mencintaimu, ketika merindukanmu, ia ingin membelikanmu seikat mawar dan menunggu dengan bodohnya di bawah apartemenmu.
Tapi ia tidak pernah tau, apa yang ia beli adalah bunga aster.
Tapi itu tidak menjadi masalah, karna dalam hatinya itu ialah bunga mawar.

Seseorang yang mencintaimu, jarang mengatakan kata - kata manis.
Tetapi kamu tau, kecupannya sudah menyalurkan semua hasratnya kepadamu.

Perbedaan Suka, Sayang, dan Cinta

Saat kau MENYUKAI seseorang, kau ingin memilikinya untuk keegoisanmu sendiri.
Saat kau MENYAYANGI seseorang, kau ingin sekali membuatnya bahagia dan bukan untuk dirimu sendiri.
Saat kau MENCINTAI seseorang, kau akan melakukan apapun untuk kebahagiaannya walaupun kau harus mengorbankan jiwamu.

Saat kau MENYUKAI seseorang dan berada di sisinya maka kau akan bertanya,"Bolehkah aku menciummu?"
Saat kau MENYAYANGI seseorang dan berada di sisinya maka kau akan bertanya,"Bolehkah aku memelukmu?"
Saat kau MENCINTAI seseorang dan berada di sisinya maka kau akan menggenggam erat tangannya...

SUKA adalah saat ia menangis, kau akan berkata "Sudahlah, jangan menangis."
SAYANG adalah saat ia menangis dan kau akan menangis bersamanya.
CINTA adalah saat ia menangis dan kau akan membiarkannya menangis di pundakmu sambil berkata, "Mari kita selesaikan masalah ini bersama - sama."

SUKA adalah saat kau melihatnya kau akan berkata, "Ia sangat cantik dan menawan."
SAYANG adalah saat kau melihatnya kau akan melihatnya dari hatimu dan bukan matamu.
CINTA adalah saat kau melihatnya kau akan berkata, "Buatku dia adalah anugerah terindah yang pernah Tuhan berikan padaku.."

Pada saat orang yang kau SUKAi menyakitimu, maka kau akan marah dan tak mau lagi bicara padanya.
Pada saat orang yang kau SAYANGi menyakitimu, engkau akan menangis untuknya.
Pada saat orang yang kau CINTAi menyakitimu, kau akan berkata, "Tak apa dia hanya tak tau apa yang dia lakukan."

Pada saat kau SUKA padanya, kau akan MEMAKSANYA untuk menyukaimu.
Pada saat kau SAYANG padanya, kau akan MEMBIARKANNYA MEMILIH.
Pada saat kau CINTA padanya, kau akan selalu MENANTINYA dengan setia dan tulus...

SUKA adalah kau akan menemaninya bila itu menguntungkan.
SAYANG adalah kau akan menemaninya di saat dia membutuhkan.
CINTA adalah kau akan menemaninya di saat bagaimana keadaanmu.

SUKA adalah hal yang menuntut.
SAYANG adalah hal memberi dan menerima.
CINTA adalah hal yang memberi dengan rela.

Cinta Sejati dan Teman Sejati

Kenapa kita menutup mata ketika kita tidur, ketika kita menangis, ketika kita membayangkan, ketika kita berciuman?
Ini karena hal terindah di dunia TIDAK TERLIHAT.

Kita semua agak aneh... dan hidup sendiri juga agak aneh...
Dan ketika kita menemukan seseorang yang keunikannya SEJALAN dengan kita.
Kita bergabung dengannya dan jatuh ke dalam suatu keanehan serupa yang dinamakan CINTA.

Ada hal - hal yang tidak ingin kita lepaskan...
Orang - orang yang tidak ingin kita tinggalkan...
Tapi ingatlah... melepaskan BUKAN akhir dari dunia, melainkan awal suatu kehidupan baru.
Kebahagiaan ada untuk mereka yang menangis, mereka yang tersakiti, mereka yang telah mencari, dan mereka yang telah mencoba.
Karena MEREKALAH yang bisa menghargai betapa pentingnya orang yang telah menyentuh kehidupan mereka.

CINTA yang AGUNG adalah...
Adalah ketika kamu menitikkan air mata dan MASIH peduli terhadapnya..
Adalah ketika dia tidak mempedulikanmu dan kamu MASIH menunggunya dengan setia.
Adalah ketika dia mulai mencintai orang lain dan kamu MASIH bisa tersenyum sambil berkata 'Aku turut berbahagia untukmu'

Apabila cinta tidak berhasil... BEBASKAN dirimu...
Biarkan hatimu kembali melebarkan sayapnya dan terbang ke alam bebas LAGI...
Ingatlah...bahwa kamu mungkin menemukan cinta dan kehilangannya...
Tapi, ketika cinta itu mati... kamu TIDAK perlu mati bersamanya...
Orang terkuat BUKAN mereka yang selalu menang, MELAINKAN mereka yang tetap tegar ketika mereka jatuh.
Entah bagaimana dalam perjalanan kehidupan, kamu belajar tentang dirimu sendiri dan menyadari bahwa penyesalan tidak seharusnya ada.
HANYALAH penghargaan abadi atas pilihan - pilihan kehidupan yang telah kau buat.

TEMAN SEJATI...
Mengerti ketika kamu berkata 'Aku lupa'
Menunggu selamanya ketika kamu berkata 'Tunggu sebentar'
Tetap tinggal ketika kamu berkata 'Tinggalkan aku sendiri'
Membuka pintu meski kamu BELUM mengetuk dan berkata 'Bolehkah saya masuk?'

MENCINTAI...
BUKANlah bagaimana kamu melupakan, melainkan bagaimana kamu memaafkan.
MEMAAFKAN...
BUKANlah bagaimana kamu mendengarkan, melainkan bagaimana kamu mengerti.
MENGERTI...
BUKANlah apa yang kamu lihat, melainkan apa yang kamu rasakan.

Lebih berbahaya mencucurkan air mata dalam hati, dibandingkan menangis tersedu – sedu.
Air mata yang keluar dapat dihapus, sementara air mata yang tersembunyi menggoreskan luka yang tidak akan pernah hilang.

Dalam urusan cinta, kita SANGAT JARANG menang.
Tapi ketika CINTA itu TULUS, meskipun kalah, kamu TETAP MENANG hanya karena kamu berbahagia dapat mencintai seseorang LEBIH dari kamu mencintai dirimu sendiri.

Akan tiba saatnya dimana kamu harus berhenti mencintai seseorang. BUKAN karena orang itu berhenti mencintai kita MELAINKAN karena kita menyadari bahwa orang itu akan lebih berbahagia apabila kita melepaskannya.

Apabila kamu benar - benar mencintai seseorang, jangan lepaskan dia.
Jangan percaya bahwa melepaskan SELALU berarti kamu benar - benar mencintai MELAINKAN... BERJUANGLAH demi cintamu.
Itulah CINTA SEJATI

Lebih baik menunggu orang yang kamu inginkan DARIPADA berjalan bersama orang 'yang tersedia'.
Lebih baik menunggu orang yang kamu cintai DARIPADA orang yang berada di sekelilingmu.
Lebih baik menunggu orang yang tepat kerena hidup ini terlalu singkat untuk dibuang dengan hanya dengan 'seseorang'.

Kadang kala, orang yang kamu cintai adalah orang yang PALING menyakiti hatimu dan kadang kala, teman yang membawamu ke dalam pelukannya dan menangis bersamamu adalah cinta yang tidak kamu sadari.
And now find U'r Love ... ... ...

Menebak Sifat Laki-Laki Menurut Cara Pipis

Bagaimana Menilai Sifat Laki-Laki?

Bagaimana Cara Menilai Sifat Seorang Seorang Lelaki? Ini mungkin salah satu cara yang dapat dipakai untuk menilai Sifat Laki - Laki Menurut Cara Pipis
Lelaki Biasa : Masuk ke toilet, ternyata penuh, keluar lagi dan pipis di balik pohon.
Lelaki Gaul : Selalu ikut temen-temennya ke toilet, walaupun dia tidak ingin pipis.
Lelaki Juling : Mencuri-curi pandang lelaki di sebelahnya ketika sedang pipis.
Lelaki Pemalu : Jika merasa dilihat atau dilirik orang lain, pipisnya tidak keluar, tapi pura-pura menyiram, keluar, lalu kembali lagi kemudian.
Lelaki Malu-maluin : Pipis di celana.
Lelaki Suka Melamun : Membuka kancing leher kemeja, mengeluarkan dasinya, lalu pipis dicelana.
Lelaki Efisien : Meskipun sudah waktunya pipis, tapi ditahan dulu sampai kebelet buang air besar, baru kemudian melakukan keduanya dalam satu waktu yang sama.
Lelaki Pemabuk : Jempol kiri dipegang dengan tangan kanan, lalu pipis di celana.
Lelaki Palsu : Pipis di toilet cewek !
Lelaki Pelit : Kalau buang air besar di WC Umum, ngakunya pipis (biar bayar murah).
Lelaki Edan : Makai celana yang abis dipipisin.
Lelaki Sarap : Pakai celana yang habis dipipisin, tapi dicium dulu, kali-kali aja baunya sudah jadi bau.
Lelaki Kreatif : Kalau pipis kakinya diangkat satu ...
Lelaki Irit : Kagak pernah pipis seumur-umur.
Lelaki Nekad : Suka "mipisin" isteri tetangga.
Lelaki Funky : Pipis di tempat umum.
Lelaki Sial : Maunya pipis air, yang keluar malah batu.
Lelaki Enjoy : Pipis sambil merem-melek.
Lelaki Hemat Waktu : Cuma buka resleting, dikeluarin, terus langsung pipis.
Lelaki Moody : Biasa pake pampers ...hehehe ...
Lelaki Kurang Ajar : Lagi pipis ... eh kentut ... pura-pura cuek lagi !
Lelaki Buta Huruf : Di urinoir sudah ada tulisan "RUSAK" ... eh ... masih dipipisin juga.
Lelaki Turunan Kucing : Nggak bisa liat barang baru, diendus-endus, trus dipipisin.
Lelaki Sabar : Nungguin air cebok gak keluar- keluar, manteeeng aja di urinoir.
Lelaki Hip-hop : Pipis sambil kejang-kejang breakdance.
Lelaki Pembenci : Sesudah pipis trus ngeludahin pipisnya.
Lelaki Ramah : Ngajak ngobrol sambil pipis, sampe temennya nggak bisa pipis.
Lelaki Percaya Diri : Habis pipis, anunya dibawa jalan-jalan ke wastafel, trus cebok di wastafel
Lelaki Pelupa : Sudah pipis, keluar toilet, buru- buru balik lagi, karena masih pingin pipis beberapa tetes lagi.
Lelaki Dermawan : Pipis di WC Umum, pipisnya nggak keluar, tapi tetep bayar.
Lelaki Gaya : Pipisnya sambil tangan yang satu tolak pinggang.
Lelaki Arogan : Pipisnya sambil tangan dua- duanya tolak pinggang.
Lelaki Komunikatif : Pipis sambil ketik SMS.
Lelaki Sibuk : Selalu nunggu sampe kebelet bangeeet ..., trus terbirit-birit ke toilet.
Lelaki Belum Dewasa : Pipisnya belum bisa lempeng.
Lelaki Romantis : Pipisnya sambil mendesah ahh ...


Hhmmm lelaki manakah Anda..? Jangan terlalu serius ini kan humor hanya buat sekadar refreshing. hehe

Mengapa Cinta Itu Buta?

Pada masa dulu, sebelum dunia diciptakan seperti yang kita kenal sekarang, dan manusia belum lagi menginjakkan kakinya di sana, semua sifat kebaikan dan kejahatan berkeliaran tak tentu arah dan merasa bosan, tak tahu apa yang hendak dilakukan.

Suatu hari, mereka berkumpul dan merasa lebih bosan lagi daripada sebelumnya, sampai ketika Kecerdikan mengemukakan usul :"Mari kita bermain petak umpet." Mereka semua menyukaiide tsb, dan secara tiba2. Madness/Kegilaan berteriak: "Aku ingin menghitung, biar aku saja yang menghitung!"

Dan karena tidak ada yang cukup gila untuk ingin mencari kegilaan, semua yang lain setuju saja. Kegilaan segera bersandar kepohon dan mulai menghitung, "Satu, dua, tiga..."

Sementara Kegilaan menghitung, semua sifat kebaikan dan kejahatan tsb bersembunyi. Kelembutan menggantung dirinya di ujung bulan, Pengkhianatan bersembunyi di tumpukan sampah. Kasih sayang bergulung di antara awan, dan Nafsu Kegairahan pergi ke tengah2 bumi. Kebohongan berkata akan bersembunyi di bawah batu, tapi ternyata justru bersembunyi di dasar danau. Sementara itu, Ketamakan masuk ke dalam kantung yang kemudian ternyata dirobeknya karena kantung itu dirasanya tidak nyaman.

Dan Kegilaan masih terus menghitung, "Tujuh puluh sembilan, delapan puluh, delapan puluh satu..." Ketika itu, semua sifat tsb telah bersembunyi --- kecuali Cinta. Seperti Keragu - raguan, demikianlah cinta, dia tak bisa memutuskan kemana harus bersembunyi.

Dan ini tentu tidak mengejutkan karena kita semua tahu betapa sulitnya menyembunyikan cinta. Pada saat Kegilaan sampai pada hitungan ke-99, Cinta segera melompat bersembunyi ke kebun bunga Mawar. Dan dengan bersemangat Kegilaan berbalik dan berteriak, "Bersiaplah, ini aku datang! Akan kutemukan kalian semua"

Kemalasan adalah yang pertama ditemukan, karena dia bahkan tidak punya energi untuk mencoba bersembunyi, disusul oleh Keragu- raguan, yang masih mondar-mandir karena tak tahu ke mana harus sembunyi.

Kemudian, secara hampir beruntun Kegilaan segera menemukan Kelembutan di ujung bulan, Kebohongan didasar danau dan Gairah di tengah2 bumi. Satu persatu Kegilaanmenemukan mereka semua, kecuali lagi2 Cinta. Kegilaan mulai menjadi semakin gila, karena putus asa untuk menemukan Cinta.

Tapi Kecemburuan yang iri pada Cinta yang belum juga ditemukan, berbisik pada Kegilaan, "Kau hanya perlu mencari Cinta, dan dia bersembunyi di semak bunga Mawar." Kegilaan mengambil garpu taman dan menusuk2annya serampangan kearah semak Mawar. Dia terus menusuk nusuk sampai terdengar suara tangis memilukan yang membuatnya berhenti. Cinta keluar dari persembunyiannya sambil menutup mukanya dengan tangan. Di antara jari - jarinya mengalir darah segar yang ternyata berasal dari kedua belah matanya.

Kegilaan yang terlalu bersemangat untuk menemukan Cinta, tanpa sengaja telah melukai Cinta. "Apa yang telah kulakukan!" teriaknya menyesal. "Aku telah membuatmu buta! Bagaimana aku harus memperbaikinya?" Cinta menjawab, "Kau tak mungkin memperbaikinya. Tapi kalau kamu bersedia melakukan sesuatu untukku, kamu bisa menjadi penuntunku."

Dan semenjak itulah, Cinta itu buta namun dia bisa melihat dalam kegelapan, karena dia selalu didampingi oleh Kegilaan.

Bagaimana Kutau

Aku jatuh cinta bukan yang pertama

Meski hati ku sudah ada yang punya

Tapi hati ini masih ada rasa

Untuk mencintai yang lain

Tidak bermaksud untuk mendua

Karena aku tak tahu

Apa maksud hati ini

 

Siapa yang harus kupilih

Dia yang sudah memiliki hatiku

Atau dia yang telah mencuri hatiku

Itu semua buatku susah

Bagaimana caranya kutau

Mana yang terbaik buatku

Yang kucinta dan mencintaiku

 

Tuhan, tolonglah daku

Karena aku cinta mereka

Sebuah Kesempatan

Jika Tuhan memberi kesempatan

Akan sebuah harapan

Saat ku mulai menaruh hati

Kepada seorang laki-laki

Yang kuingin sebuah kepastian

Bukan harapan palsu

Nyatakan perasaan di hati

Dengan keyakinan

Ku tak ingin melewatkan

Perasaan yang dijatuhkan

Kata hati untuk mengungkapkan

Bahwa aku jatuh cinta olehnya


(dibuat khusus untuk Indah sahabatku dalam mengungkapkan perasaannya kepada cowok yag dia suka)

Pertemuan Kembali

Pandangan pertama saat berjumpa

Kulihat dirimu berbeda

Dari yang selama ini kutahu

Tak seperti mengenalmu

Gemetar tangan ini

Saat berkenalan kembali

Kelu bibir ini

Saat berbincang kembali

Hati jadi tak karuan

Bingung dan malu

Ku dibuatnya penasaran

Tentang apa yang ada di hatimu

Tak ada rasa canggung selama yang kurasa

Berkomunikasi di dunia maya

Tapi aku menjadi bodoh ketika

Ku harus menatap matanya

Perpisahan Di Atas Sajadah

Kisah lama yang terjadi pada masa Negara kita Indonesia masih dijajah oleh Jepang. Alasan kenapa aku ingin menulis cerita ini yang dulu aku dengar lewat cerita seseorang yang sangat aku hormati sampai saat ini meski beliau sudah meninggal.

Cinta penuh pengorbanan yang pernah dilalui oleh Nenek Ayu. Nenek ayu adalah putri tunggal dari keluarga seorang ayah petani dan ibu pedagang. Dahulu usia nenek ayu yang masih 14 tahun sudah dihadapkan pada konflik yang terjadi di Negara kita, tepatnya di Semarang. Kondisi yang tidak aman karena adanya perebutan wilayah oleh Jepang dan Belanda. Dimana pada saat itu kedudukan Belanda di kota Semarang mampu ditundukkan oleh Jepang. Setelah kependudukan Jepang tersebut, masyarakat pribumi semakin tersiksa dan melarat daripada masa kependudukan Belanda.

Ayah ayu pun adalah seorang petani yang memiliki banyak sawah di desanya. Karena sifat keserakahan Jepang, semua hasil panen diambil paksa oleh mereka. Sehingga para petani tak terkecuali ayah ayu menderita karena mereka tidak bisa memberi makan kepada anggota keluarganya. Hanya makan singkong yang dikeringkan untuk kemudian ditumbuk dan dimakan sebagai pengganti beras. Dengan cara itulah mereka bertahan hidup selama bertahun-tahun sebelum akhirnya Jepang menyerah dan kalah setelah negaranya dihancurkan oleh Amerika dengan dijatuhkannya bom di kota Nagasaki dan Hiroshima. Setelah Jepang pergi meninggalkan Indonesia, pemerintahan kembali diduduki oleh Belanda, dan kehidupan masyarakat pribumi kembali seperti semula menjadi lebih baik.

Peristiwa itu sudah berlalu, usia ayu yang saat ini sudah beranjak dewasa 17 tahun. Pada masa itu orang tua yang memiliki anak gadis berusia diatas 15 tahun sudah mulai untuk menikahkan anaknya. Tapi saat itu ayu belum berfikir ke arah itu, dia ingin tetap menyelesaikan sekolahnya (bersekolah di sekolahan milik Belanda) dan kelak ingin menjadi seorang seniman tari di Keraton Solo. Cita-cita anak gadis yang sangat modern di zaman kolot. Ayu berhasil menyelesaikan sekolahnya dengan baik dan melanjutkan masuk sanggar tari di kota Semarang.

Ayu pergi ke pasar dan membeli perlengkapan menarinya, setelah dirasa cukup barang-barang yang dia butuhkan langsung bergegas untuk segera pulang ke rumah. Di dalam perjalanan masih di dalam pasar itu, ayu tak sengaja kalau sepedanya itu menyenggol tumpukkan pot gerabah yang dipajang di sebuah toko. Dengan ketakutannya, ayu berniat ingin kabur dengan mengendarai sepedanya sekencang-kencangnya. Niat belum terlaksana, tiba-tiba ada sesuatu yang menarik sepada ayu. Saat menoleh, ternyata sesosok laki-laki tinggi besar dan putih bermuka marah dan mata melotot berdiri melihatin ayu. Spontan ayu pun langsung turun dari sepeda dan minta maaf sambil menangis, dengan rasa kasihan laki-laki itu mengulurkan tangan di depan muka ayu sembari memberikan sebuah sapu tangan.

Disitulah awal pertemuan nenek ayu dengan sang suami itu terjadi.

Tak butuh waktu lama mereka berdua akhirnya menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih dan karena mereka saling cinta meski ada banyak perbedaan diantara mereka. Orang tua ayu sangat tidak setuju dan menentang hubungan mereka. Ayah dan ibunya ayu menolak jika anaknya menikah dari keluarga kalangan Tiong Hoa dan memiliki keyakinan yang berbeda beserta jarak usia yang sangat jauh, yaitu 11 tahun. Karena ayu terlahir dari keluarga Jawa yang masih ada hubungan kekerabatan dengan Keraton Solo dan besar di lingkungan kyai (islam). Dan saat itu usia ayu masih 19 tahun.

Mereka pun tetap kekeuh mempertahankan hubungan ini, hingga puncaknya ayu pergi dari rumah dan meminta kekasihnya untuk membawanya pergi. Dengan sedikit banyak kebimbangan akhirnya mereka berdua memutuskan untuk meninggalkan kota Semarang. Tanpa pikir panjang ayu mengusulkan untuk pergi ke Solo, karena di kota itupula cita-cita yang ingin diwujudkan oleh ayu untuk menjadi seorang seniman tari di Keraton.

Akhirnya mereka berdua pun menikah, meski tanpa restu dari kedua keluarga. Mereka memulai semuanya dari nol tanpa ada keluarga yang membantu maupun sanak saudara yang lain sejak mereka memutuskan untuk meninggalkan Semarang. Ayu akhirnya sukses megejar cita-citanya dan selama bertahun-tahun menjadi penari Keraton, ayu pun diminta menjadi guru tari bagi putra-putri Keraton dan suaminya membuka usaha kerajinan seni keramik dan tembikar di Solo dan sukses pula. Bertahun-tahun dalam membina keluarga, mereka sangat bahagia tak sekalipun bertengkar. Setelah dikaruniai anak perempuan yang cantik berumur 3 tahun dan seorang anak yang masih ada dalam kandungan.

Terlintas niat ayu saat pikiran merindukan sang ayah dan ibu dan ingin untuk pulang ke Semarang bertemu dengan ayah dan ibu. Serta ingin memperkenalkan cucu mereka ini. Dengan besar hati mereka pergi ke Semarang. Sesampainya di depan rumah, mereka bertiga tak segera masuk karena merasa sangat punya dosa besar kepada orang tuanya. Tapi saat ayah ayu pulang dari sawah, melihat ayu langsung mengusirnya dan dengan kemarahan sang ayah, ibu ayu yang sedang berbaring di tempat tidur karena sakit. Ibu ayu yang sakit setelah ditinggal pergi ayu karena pikiran. Akhirnya dengan kecewa dan luka mereka pergi di hari itu pula, meski belum sempat masuk rumah. Sebelum pergi ayu dan suami bersujud memohon ampun dan meminta restu di kaki ayah dan ibu. Air mata kesedihan itu pula yang sedikit demi sedikit meluluhkan kerasnya hati seorang ayah. Setelah dari kejadian itu, sang ayah pun meninggal dunia. Ibu ayu ingin memberi tahu pada ayu, tapi tidak tahu dimana mereka tinggal. Sebab waktu itu mereka belum sempat berbicara, sang ayah pun sudah mengusirnya.

Kuasa Tuhan yang akhirnya membawa ayu dan keluarganya pergi ke Semarang. Ikatan batin seorang anak dengan orang tuanya yang membuat ayu merasa ada kegelisahan dalam hatinya, tapi dia tidak tahu apa itu? Setelah melihat rumah kedua orang tuannya, ayu semakin merasa sesak dan ingin menjerit tapi nekat masuk ke dalam rumah, meski nanti akan diusir lagi oleh ayah. Setelah melihat ibu ayu yang menagis duduk di kursi keluarga dan memeluknya. Berceritalah sang ibu kepada ayu, dan ayu pun histeris menangis hingga pingsan karena kondisi dia yang lemah dalam keadaan mengandung.

Kisah yang memilukan, yang menjadikan kita sebagai pelajaran hidup karena seberapa yakinkah kita berani mengambil keputusan dan menerima setiap resikonya!

Hidup harus terus berjalan meski kesedihan selalu membayangi kehidupan keluarga ayu. Usia semakin bertambah, anak-anak semakin dewasa dan sang ibu yang tak lain adalah nenek dari anak-anak mereka semakin tua rentan. Kesedihan berganti dengan kebahagiaan saat anak pertama mereka menikah dan mereka merasakan juga menjadi seorang kakek dan nenek. Sang nenek buyut pun bahagia bersama mereka di kota Solo. Berpuluh-puluh tahun hingga di tahun 1985, datanglah sebuah hidayah yang tak ternilai. Suami ayu memutuskan menjadi seorang mualaf dan masuk memeluk agama islam. Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali.

Sang ibu ayu pun menyusul sang ayah ke surga dengan kebahagiaan dan ketenangan. Karena meninggal dengan melihat anak, menantu dan cucu-cucunya hidup bahagia. Semoga saja dengan ini rasa bersalah ayu kepada sang ayah bisa terobati.

Tepat di tahun 1987 saat shalat subuh, ayu dan suami melakukan shalat berjamaah. Ini adalah kado terindah yang pernah dia dapat. Harapan ingin mempunyai seorang imam di dalam hidupnya bisa terwujud juga. Adzan subuh berkumandang, ayu dan suami berwudhu dan segeralah menjalankan shalat subuh. Mulanya seperti biasa, rakaat pertama terselesaikan dan dilanjut dengan rakaat kedua. Sujud kedua di rakaat kedua terasa lama buat ayu, karena sebelumnya tidak seperti ini. Dengan curiga hingga ayu pun tidak fokus lagi meneruskan rakaat terakhirnya dan bergegas mendekati suaminya. Setelah mendekat, ternyata suaminya sudah lemas terkulai hingga terjatuh diatas pangkuan ayu. Ayu pun histeris ketakutan, tanpa sengaja membangunkan tidur anak-anaknya. Setelah dicek denyut nadi dan jantung serta seluruh tubuh ayah mereka yang dingin, ternyata ayah mereka sudah meninggal dunia. “Innalillahi Wa Innalillahi Roji’un”.

Ayu pun hidup seorang diri mengurus anak-anaknya, dan usaha sang suami diteruskan oleh putra ke-3 nya yang memiliki kesamaan bakat dengan almarhum suaminya. Hidup sendiri selama 18 tahun semenjak suaminya meninggal karena anak-anaknya yang sudah memiliki keluarga sendiri. Tahun 2005, ayu pun menyudahi jalan cerita hidupnya dan meninggal dalam keadaan cantik dan tersenyum di usia 74 tahun.

Kebahagiaan yang tercipta dengan harapan dan berakhir pula dengan air mata kebahagiaan. Jodoh mereka hanya sampai disini, semoga kisah cinta mereka akan selalu abadi dalam hati anak-anak dan cucu-cucunya dan menjadikan pelajaran hidup yang sangat berharga buat orang banyak.